CIANJUR – Suasana penuh semangat dan kebanggaan menghiasi Halaman Kantor BNN Kabupaten Cianjur saat Badan Narkotika Nasional (BNN) Kabupaten Cianjur merayakan dengan penuh kekhidmatan peringatan Hari Ulang Tahun (HUT) Ke-78 Kemerdekaan Republik Indonesia. Dalam semangat patriotisme, tatanan barisan yang rapi dan bendera merah-putih yang berkibar di halaman kantor BNN Kabupaten Cianjur, momentum peringatan ini dipimpin langsung oleh Inspektur Upacara, Kepala BNN Kabupaten Cianjur, Drs. Wuryanto Sugiri. Kamis (17/08/2023)
Tema yang menginspirasi, “Terus Melaju Untuk Indonesia Maju,” dipilih sebagai representasi atas pencapaian yang telah diraih, menjadikan posisi Indonesia menguntungkan dalam melanjutkan gerak pembangunan negara. Harapannya, tema tersebut akan menjadi pendorong semangat bagi seluruh bangsa Indonesia untuk terus maju. Pada momen bersejarah ini, Indonesia telah menunjukkan tindakan progresif yang menginspirasi, dan diharapkan semangat ini akan terus berlanjut seperti dalam sebuah estafet.
Dalam amanatnya, Inspektur Upacara meneruskan sambutan Kepala BNN RI, Komjen. Pol. Prof. Dr. Petrus R. Golose. “Dirgahayu Kemerdekaan Republik Indonesia, semoga di usia Indonesia yang ke-78 tahun, Badan Narkotika Nasional Republik Indonesia dapat terus berkembang sebagai Leading Institution dalam pencegahan dan pemberantasan, penyalahgunaan dan peredaran gelap narkotika serta prekursor narkotika (P4GN).”
Dalam semangat tema peringatan HUT Ke-78 Republik Indonesia, BNN RI mengusung tagline “War on Drugs,” “Speed Up, Never Let Up.” terus bergerak cepat dan tidak pernah menyerah melakukan akselerasi war on drugs dalam rangka percepatan penanggulangan kejahatan narkotika melalui 4 (empat) pendekatan, yaitu Hard Power Approach melalui pemberantasan, Soft Power Approach melalui pencegahan, pemberdayaan masyarakat, dan rehabilitasi, Smart Power Approach melalui IT Development and Research, serta Co-Operation melalui kerja sama ditingkat nasional, regional dan internasional
“Data pengungkapan tindak pidana narkotika dari Kedeputian Pemberantasan BNN RI selama tahun 2021 hingga Juli 2023 mencatat sejumlah prestasi. Peredaran gelap narkotika berhasil diungkap, dengan jumlah shabu sebanyak 6,3 ton, ganja 6,69 ton, lahan ganja seluas 133,4 hektar, dan ekstasi sebanyak 478.578 butir. Selain itu, 41 kasus tindak pidana pencucian uang (TPPU) dengan 46 tersangka berhasil ditangani, dan aset senilai Rp. 245.957.583.747 disita. Prestasi ini menjadi dorongan bagi Indonesia untuk terus bergerak maju dalam pembangunan,” ungkap Prof. Golose.
Dalam amanatnya, Kepala BNN Kabupaten Cianjur menekankan pentingnya kerjasama dan semangat perjuangan dalam memajukan bangsa. “Saya mengajak seluruh elemen komponen masyarakat untuk terus berjuang bersama dan menggelorakan semangat perjuangan yang belum berakhir. Selayaknya dalam estafet lari, setiap langkah kita merefleksikan semangat kolektif, harmoni, kolaborasi, dan sinergi pikiran demi satu tujuan. Ini adalah energi gerak untuk menjadikan Indonesia semakin maju.”
Wuryanto Sugiri juga mengucapkan terima kasih kepada seluruh pegawai BNN Kabupaten Cianjur atas dedikasi dan loyalitas mereka. “Semoga pengorbanan yang tulus ini memberikan manfaat bagi kemajuan dan kebaikan BNN Kabupaten Cianjur serta menjadi ibadah yang bernilai di hadapan Tuhan Yang Maha Esa. Semoga kita senantiasa diberikan kekuatan dan kesehatan dalam menjalankan tugas mulia, menjaga generasi bangsa dari bahaya penyalahgunaan dan peredaran gelap narkotika serta prekursor narkotika,” ungkapnya penuh harap. (benn/cjr)
